twitterfacebookgoogle plusrss feedemail
Life-ex photo banner-211_zps596e9fc0.jpg

Friday, March 1, 2013

Home » » Mengalahkan Ketakutan dengan Ketakutan

Mengalahkan Ketakutan dengan Ketakutan









Keluaran 33:1-5;
11-15





Setiap orang
tentu punya ketakutannya masing-masing, bahkan ada sebagian orang yang takut
pada benda-benda yang oleh sebagian orang justru dianggap lucu semisal badut,
kucing, anak ayam, semangka, wortel dan 
masih banyak lagi. Ini menandakan bahwa setiap orang punya ketakutan
masing-masing (phobia). Sebab selain
memiliki banyak kelebihan, manusia ternyata juga disebut sebagai mahluk yang
paling banyak memiliki ketakutan. Ada berbagai hal yang seringkali ditakuti
oleh manusia pada umumnya, misal; takut mati, takut gagal, takut ditolak, takut
gelap, takut ketinggian, takut kehilangan dan sebagainya.


        Takut
pada hal-hal tersebut tentu sah-sah saja, karena memang hal-hal tersebut sangat
berdampak terhadap kehidupan manusia. Oleh karenanya manusia berusaha dengan
segala cara untuk mengatasi ketakutan-ketakutan ini. Meski demikian ternyata
ada satu cara yang sering kali dilupakan oleh manusia padahal cara ini terbukti
ampuh untuk mengatasi berbagai macam ketakutan yaitu melawan ketakutan dengan ketakutan.


Untuk mengatasi
berbagai macam ketakutan itu manusia membutuhkan ketakutan. Sebuah ketakutan
yang telah menjadi kunci sukses pelayanan dan hidup seorang Musa. Apa yang
ditakutkan seoranng Musa? Tidak ada yang lain selain takut jika Allah tidak
lagi berjalan bersama-sama dengan dia. Bukankah ini merupakan ketakutan yang
mampu mengatasi ketakutan namun justru manusia sering mengabaikannya?


Sikap Musa
demikian sangat luar biasa, bagaimana tidak, kemampuan dia punya, pengalaman
dia punya dan situasi yang ia hadapi juga tidak sampai parah karena masih ada
malaikat yang TUHAN janjikan untuk berjalan bersama mereka (ayat 2). Tetapi mengapa
Musa tidak mengandalkan semuanya itu? Mengapa hanya TUHAN satu-satunya pribadi
yang ia kehendaki dan andalkan? Tidak lain karena Musa mengenal Allah. Ia tahu
dengan pasti bahwa TUHAN adalah pribadi yang bisa dipercaya. Sebab apa yang Ia
firmankan tak satupun yang tak tergenapi. Ia adalah pribadi yang bisa
diandalkan. Kalahkan ketakutan dengan ketakutan!


No comments:

Post a Comment

Thanks so much for taking the time to leave a comment :)

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

ShareThis